🎇 Jarak Rangka Baja Ringan Atap Genteng

biaya justru lebih murah menggunakan rangka atap baja tipe kanal taso 75.75, reng TR 34.45, atap genteng metal colour dari pada menggunakan rangka atap dari kayu tipe kelas II. Adapun keuntungan menggunakan rangka atap baja adalah: merupakan material baru yang makin diminati, bahan ini dapat dibuat dengan bermacam bentangan (panjang atau lebar 1. Anti panas. Dengan menggunakan atap spandek, rumah tidak akan terasa panas karena memiliki kemampuan tidak tembus sinar matahari. 2. Anti rayap. Serangan rayap memang menjadi momok yang cukup menakutkan, namun tenang saja. Atap spandek sudah terbukti menjadi atap yang anti rayap. 3. Ringan dan tidak mudah retak. Menghitung Jarak Rangka Atap. Jarak antara rangka atap baja ringan adalah faktor penting dalam menentukan kekuatan dan stabilitas atap. Jarak yang tepat akan memastikan bahwa rangka atap dapat menahan beban dengan baik dan mencegah terjadinya kerusakan struktural. Selain itu, jarak kuda kuda atap baja ringan untuk genteng aspal maksimal adalah 1,2 meter. Hal ini bertujuan agar beban genteng bisa ditahan oleh rangka atap. Semakin dekat jaraknya, maka semakin kuat pula dalam menopang beban. Jarak reng baja ringan untuk atap aspal pun perlu dipertimbangkan. Berikut perhitungan dari kebutuhan material kayu untuk rangka atap bentang 3 m dan panjang 4 m : 1. Balok Tarik Panjang 3 m kuda-kuda, karena panjang 3 m hanya jarak dari as ke as maka untuk kayu bentang 3 m ini mendapat pertambahan panjang sebesar 15 cm dari as kiri dan as kanan dan menjadikannya panjang kayu yang dibutuhkan menjadi 3,3 meter. Jarak Kuda-Kuda atap baja ringan SNI untuk genteng aspal, yaitu maksimal 1.2 meter as ke as, standard jarak agar beban atap bisa ditahan oleh rangka atap baja ringan, semakin dekat jarak kuda-kuda semakin kuat daya topang rangka terhadap beban atap, tetapi akan membutuhkan material dan budget yang lebih banyak juga tentunya. Sebagai bisnis konstruksi, Ayudha Baja Ringan memberikan layanan professional, terpecaya, bertanggung jawab dan dapat diandalkan. Kami telah beroperasi sejak tahun 2010, menciptakan berbagai macam pekerjaan dalam pemasangan konstruksi baja-ringan, mulai dari rangka atap, kanopi, partisi, langit-langit, pagar, rangka pintu aluminium, bahkan membangun rumah baru atau merenovasi yang sudah ada. 3. Jarak antar Kuda- kuda : 3,2 m 4. Kemiringan Atap : 30º 5. Tinggi Kuda – kuda : tan 30º = ë 1 2 á ç ág kuda−kuda 0,577 = ë 1 2 × 14 à = 4,041 6. Bahan Penutup Atap : Genteng 7. Bahan rangka kuda – kuda : Baja double L 8. Mutu Baja : BJ 37 9. Mutu Baja Trackstang : BJ 37 10. Bahan Gording Utama : Baja lipped channels 11. Dalam perhitungan dengan baik dan benar supaya mampu menopang beban-bena atap dalam satu luasan atap yang tertentu. Adapun beban-beban yang harus dihitung adalah beban mati dan beban hidup. Contoh beban mati adalah penutup atap, reng, usuk, gording, dan juga kuda-kuda. Sedangkan beban hidup adalah air hujan, angin, dan juga orang yang sedang Pembuatan Rangka Atap Kanopi. Untuk jarak antara baja ringan idealnya adalah 1 m. Sehingga untuk kanopi dengan lebar 3 m, maka dibutuhkan kurang lebih 4 batang baja ringan yang disusun secara memanjang dan 1 baja ringan yang dibagi dua dan disusun secara menyamping sebagai penahan di dinding rumah. 2. Pemasangan Lisplank secara Diagonal (tegak Lurus terhadap Rangka Atap) Sistem Pemasangan menyerupai ini juga banyak diterapkan pada pembangunan Rumah, walaupun caranya yang lebih rumit, dan memerlukan biaya relatif lebih besar. Karena Lisplank didudukan pada Profil C Baja Ringan yang sebelumnya mesti dipasang terlebih dahulu, sehingga 3. Menentukan Jarak Rangka Baja Ringan. Rangka baja ringan adalah struktur utama yang akan menopang atap. Jarak antara rangka baja ringan harus ditentukan dengan tepat agar atap bisa menahan beban yang diberikan dan tidak mudah roboh. Jarak antar rangka baja ringan dapat dihitung dengan rumus Jarak = Lebar Atap : Jumlah Rangka Baja Ringan – 1. KXw6.

jarak rangka baja ringan atap genteng