🐁 Langkah Yang Tidak Tepat Untuk Mencari Bug Dengan Google Adalah

Bukamenu Pengaturan » Setelan Tambahan » Buat Cadangan dan Reset » Kemudian tap Hapus Data Aplikasi dan Aplikasi Yang Dapat di Bongkar.; Lihat Juga : Cara Factory Reset HP Android Penutup, Selain melakukan beberapa metode diatas sesuai dengan kondisi masalah pada aplikasi Google Maps yang anda miliki.Cobalah untuk melakukan perawatan pada sistem Android dengan menggunakan aplikasi Cleaner Untungnya Anda selalu memiliki waktu untuk memulai lagi dalam pencarian Anda untuk pekerjaan yang sempurna. Jika 2015 adalah tahun Anda telah memutuskan untuk kick memulai pencarian Anda, berikut adalah langkah-langkah yang dapat membantu membuat pencarian baru Anda sukses. Tahapan dalam menemukan pekerjaan yang tepat bagi anda adalah sebagai uINQ. Laporan bug berisi log perangkat, stack trace, dan informasi diagnostik lainnya untuk membantu Anda menemukan dan memperbaiki bug dalam aplikasi. Untuk memperoleh laporan bug dari perangkat, gunakan Ambil laporan bug dari opsi developer di perangkat, menu Android Emulator, atau perintah adb bugreport pada mesin pengembangan. Gambar 1. Opsi developer di perangkat. Untuk mengambil laporan bug, Anda harus mengaktifkan Opsi developer di perangkat untuk mengakses opsi Ambil laporan bug. Mengambil laporan bug dari perangkat Gambar 2. Laporan bug sudah siap. Untuk mendapatkan laporan bug langsung dari perangkat, lakukan langkah berikut Aktifkan Opsi Developer. Pada Opsi developer, ketuk Ambil laporan bug. Pilih jenis laporan bug yang Anda inginkan, dan ketuk Laporkan. Setelah beberapa saat, Anda akan mendapatkan notifikasi bahwa laporan bug sudah siap, seperti yang ditunjukkan pada gambar 2. Untuk membagikan laporan bug, ketuk notifikasi. Mengambil laporan bug dari Android Emulator Dari Android Emulator, Anda dapat menggunakan fitur File a bug pada jendela Extended controls Klik More pada panel Emulator. Di jendela Extended controls, pilih Bug report. Tindakan ini akan membuka layar tempat Anda dapat melihat detail laporan bug seperti screenshot, info konfigurasi AVD, dan log laporan bug. Anda juga dapat mengetik pesan yang berisi langkah-langkah rekonstruksi masalah untuk disimpan bersama laporan. Tunggu laporan bug selesai dikumpulkan, lalu klik Save Report. Mengambil laporan bug menggunakan adb Jika hanya ada satu perangkat yang terhubung, Anda dapat memperoleh laporan bug menggunakan adb sebagai berikut $ adb bugreport E\Reports\MyBugReports Jika Anda tidak menentukan jalur untuk laporan bug, laporan akan disimpan ke direktori lokal. Jika ada beberapa perangkat yang terhubung, Anda harus menentukan perangkat dengan opsi -s. Jalankan perintah adb berikut untuk mendapatkan nomor seri perangkat dan menghasilkan laporan bug $ adb devices List of devices attached emulator-5554 device 8XV7N15C31003476 device $ adb -s 8XV7N15C31003476 bugreport Menyimpan laporan bug yang lebih lama Secara default, laporan bug disimpan di /bugreports dan dapat dilihat menggunakan perintah berikut $ adb shell ls /bugreports/ Selanjutnya, Anda dapat menarik file ZIP melalui adb pull $ adb pull /bugreports/ Memeriksa file ZIP laporan bug Secara default, file ZIP ini disebut File ZIP dapat berisi beberapa file, tetapi file yang paling penting adalah File ini adalah laporan bug yang berisi output diagnostik untuk layanan sistem dumpsys, log error dumpstate, dan log pesan sistem logcat. Pesan sistem mencakup pelacakan tumpukan saat perangkat menampilkan error, dan pesan yang ditulis dari semua aplikasi dengan class Log. File ZIP ini berisi file metadata yang berisi huruf rilis Android. Jika systrace diaktifkan, file ZIP juga berisi file Alat Systrace membantu menganalisis performa aplikasi Anda dengan mengambil dan menampilkan waktu eksekusi proses aplikasi Anda dan proses sistem Android lainnya. Alat dumpstate menyalin file dari sistem file perangkat ke file ZIP pada folder FS sehingga Anda dapat mereferensikannya. Misalnya, file /dirA/dirB/fileC di perangkat akan menghasilkan entri FS/dirA/dirB/fileC dalam file ZIP tersebut. Gambar 3. Struktur file laporan bug. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, lihat Membaca laporan bug. Mendapatkan laporan dari pengguna Mendapatkan laporan bug sangat membantu jika Anda menggunakan sendiri aplikasi tersebut, tetapi pengguna akhir tidak akan dapat membagikan jenis laporan bug ini kepada Anda dengan mudah. Untuk mendapatkan laporan kerusakan beserta stack trace dari pengguna sebenarnya, manfaatkan fitur pelaporan error Google Play dan Firebase. Konsol Google Play Anda dapat memperoleh laporan dari Konsol Google Play untuk melihat data kerusakan dan error aplikasi tidak merespons ANR dari pengguna yang menginstal aplikasi Anda dari Google Play. Data tersedia dari rentang waktu enam bulan ke belakang. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, lihat Menampilkan kerusakan & error aplikasi tidak merespons ANR di bantuan Konsol Play. Firebase Crash Reporting Pelaporan Firebase Crashlytics membuat laporan mendetail dari error dalam aplikasi Anda. Error dikelompokkan ke dalam masalah berdasarkan kemiripan stack trace, dan diprioritaskan berdasarkan tingkat keseriusan dampaknya terhadap pengguna. Selain laporan otomatis, Anda dapat membuat log peristiwa kustom untuk membantu mengetahui langkah yang menyebabkan error. Untuk mulai menerima laporan kerusakan dari pengguna, tambahkan dependensi Firebase ke file Anda. Untuk informasi selengkapnya, lihat Firebase Crashlytics. Sebuah jalan karir sebagai pemburu bug adalah sesuatu yang seharusnya kita semua kejar. Ini adalah salah satu cara mendapat penghasilan yang menyenangkan sembari membuat dunia ini jadi tempat yang lebih baik atau setidaknya bebas dari bug. Jika kamu bepikir bahwa ini adalah sesuatu yang kamu sukai, kursus ini cocok untukmu. Menjadi seorang pemburu bug adalah hal yang tidak mudah. Kamu harus menguasai cara hack berbagai macam sistem untuk bisa mendeteksi bug dan kursus ini akan membantumu belajar hacking dan menjadi seorang bug hunter ahli dalam waktu singkat. Dapatkan Penghasilan Besar dengan Melaporkan Bug Karena bounty hadiah dari bug adalah sesuatu yang bisa kamu kerjakan di mana saja, dalam kursus ini juga kamu akan belajar sambil duduk santai dan menyeruput kopi di dalam kenyamanan rumahmu. Kamu bisa menggunakan program bug bounty untuk menyetarakan 'lapangan permainan' keamanan cyber ini, menumbuhkan hubungan yang saling menguntungkan dengan komunitas peneliti keamanan jaringan, dan tentunya memperkuat keamanan dalam semua jenis sistem. Memang praktik menangkap dan melaporkan web yang terinfeksi bug adalah bukan hal baru dan telah berlangsung setidaknya selama 20 tahun, adopsi secara luas praktik ini oleh berbagai organisasi berorientasi profit mulai meroket dan semakin populer. Raksasa-raksasa dunia seperti Facebook atau Google menghabiskan banyak uang sebagai hadiah, jadi tunggu apa lagi? Ini adalah waktu yang tepat untuk aji mumpung. Contohnya saja, Google membayar setidaknya hadiah sebesar 100 dollar. Sedangkan Facebook mengumumkan bahwa perusahaannya menentukan hadiah yang diberikan berdasarkan pada berbagai faktor, contohnya, kemudahan untuk dieksploitasi, kualitas dari laporan dan dampaknya. Namun, sekali Facebook membayarkan bounty hadiahnya, paling tidak jumlahnya minimal 500 dollar meskipun masalah-masalah resiko rendah tidak terkualifikasi sebagai bounty. Banyak orang-orang sudah meraih setidaknya 33,500 dollar untuk melaporkan bounty bug pada Facebook. Sebenarnya, kasus dimana seorang bug hunter dibayar tinggi untuk melaporkan bug adalah tidak terbatas. Jangan khawatir kehabisan kesempatan! Daftar sekarang. Cara Menjadi Hacker White Hat Dalam kursus ini, kamu akan diajarkan cara hack dan mendeteksi bug dalam website-website. Karena bug adalah sesuatu yang tidak kamu temukan begitu saja, kamu akan diajari apa yang harus dicari dalam website untuk menemukan bug. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk belajar hacking - cara menjadi hacker white hat - yang mendeteksi kelemahan dalam sistem dan melaporkannya agar sistem bisa berkembang jadi lebih aman. Kamu akan mulai dari dasar-dasar cara hack dan belajar skill pengintaian dan memulai langkah pertama untuk jadi bug hunter dengan pengumpulan informasi. Kemudian kita akan beralih mempelajari bahwa bug adalah hal yang mudah dipahami - apa sebenarnya bug dan bagaimana cara mendeteksi mereka dalam web apps. Skenario terbaiknya, kamu tidak hanya akan dibayar, kamu juga akan diundang ke perusahaan-perusahaan yang sudah kamu bantu, dan kemudian kamu bisa memberi tahu mereka bagaimana cara belajar hacking ala white hat. Jadi hal ini bukan lagi sekedar hobi, kamu akan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dan mendapatkan penghasilan sembari melakukannya. Langkah Awal jadi Pemburu Bug Pemula Di Sini Dalam kursus ini, bug adalah hal mudah yang akan langsung kamu pahami dan kamu akan diajarkan cara mendeteksinya dalam aplikasi web. Jadi, jika kamu seorang pemula yang tahu dasar-dasar HTML/JS, Burp Suite dan terbiasa dengan teknologi web seperti HTTP, HTTPS, dll., ini adalah kursus terbaik untukmu. Setalah kamu menyelesaikan kursus ini, menjelajahi internet tidak lagi akan menjadi sekedar hobi untukmu. Kamu akan melihat semua website dengan kacamata baru, memindai bug dan tentunya peluang kerja. Untuk kamu yang ingin menjadi seorang developer atau sudah menjadi developer, mungkin kamu tidak akan asing dengan istilah debugging. Apa itu debugging? Debugging berasal dari kata “bug” yang berarti serangga. Debugging merupakan proses menghapus bug dalam sebuah program. Oh iya, sebelum masuk ke pembahasan utama, kami punya sedikit informasi nih. Jika kamu ingin tahu tentang debugging lebih lengkap, kamu dapat mempelajarinya di Dicoding Academy lho. Ada beberapa kelas yang menjelaskan debugging secara lebih rinci. Mantap bukan? Segera cek dan daftar kelasnya ya. Oke, balik ke pembahasan utama. Pada artikel kali ini kita akan membahas pengertian, sejarah, pentingnya debugging, hingga langkah-langkah melakukan debugging. Jadi, simak artikel ini dengan baik agar tidak ada informasi yang tertinggal ya. 💻 Mulai Belajar Pemrograman Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional. Daftar Sekarang Apa itu Debugging? Debugging adalah proses untuk mencari dan menghapus suatu bug dalam sebuah program atau sistem. Yang dimaksud bug adalah suatu eror atau cacat yang dapat menyebabkan program atau sistem tidak berjalan dengan sempurna. Biasanya suatu program dibuat dengan penulisan kode yang sangat rumit dan kompleks, sehingga satu kesalahan kecil saja akan berpengaruh besar pada keseluruhan program. Oleh karena itu, debugging sangat penting untuk dilakukan, baik sebelum maupun sesudah perilisan program. Sejarah Kata Debugging Kata debugging ini berasal dari kata “bug” yang berarti serangga. Kata tersebut diambil dari kejadian yang cukup unik. Pada tanggal 9 September 1947 seorang ilmuwan komputer asal Amerika yang bernama Grace Brewster Murray Hopper, menemukan serangga yang terjebak di dalam relay komputer. Hal itu menyebabkan operasi dari komputer tersebut terhambat. Setelah kejadian tersebut kata debugging menjadi kata yang sering digunakan. Pada tahun 1945 kata debugging digunakan dalam istilah penerbangan yang dapat diartikan menjadi pengujian mesin pesawat. Lalu pada tahun 1963 istilah debugging menjadi umum digunakan di kalangan programmer untuk mengistilahkan proses pencarian dan perbaikan kesalahan pada program atau sistem. Mengapa Debugging Perlu Dilakukan? Setelah mengetahui penjelasan dan sejarah dari debugging, sekarang kita akan membahas mengapa debugging ini perlu dilakukan. Debugging sebenarnya adalah hal yang wajib dilakukan oleh para programmer saat membuat sebuah program. Tujuan utama dari debugging sendiri adalah untuk menghilangkan bug atau masalah yang ada. Debugging ini juga memiliki manfaat lain, berikut ini adalah beberapa di antaranya Mendeteksi eror lebih cepat. Mempercepat proses perbaikan. Mengurangi resiko program disusupi malware. Langkah-langkah Melakukan Debugging Debugging dilakukan oleh seseorang yang disebut debugger. Debugging merupakan kemampuan yang harus dikuasai oleh programmer. Berikut ini langkah-langkah yang dapat kamu ikuti untuk melakukan debugging Melakukan identifikasi error Hal yang pertama dilakukan adalah mengidentifikasi kesalahan atau error yang terjadi pada program. Hal ini dilakukan agar tidak membuang banyak waktu dan perbaikan tepat sasaran. Menemukan sumber bug Setelah identifikasi dilakukan dengan baik, selanjutnya adalah menemukan sumber atau lokasi dari kode yang error. Menganalisis bug Pada tahap ini, debugger harus menganalisis baris kode yang menimbulkan error atau kesalahan. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan apakah bug tersebut akan mempengaruhi fungsi yang lain. Selain itu, analisis ini diperlukan untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah bug. Membuktikan hasil analisis Setelah analisis selesai, seorang debugger perlu menemukan kemungkinan error yang lain pada program. Tahap ini dapat dilakukan secara otomatis menggunakan automated testing. Memperbaiki bug Tahap terakhir adalah memperbaiki bug yang sudah ditemukan. Setelah perbaikan selesai, program akan diperiksa kembali untuk memastikan tidak ada error yang terjadi setelah perbaikan. Jadi, Apa itu Debugging? Bagaimana? Sampai di sini apakah kamu paham tentang apa itu debugging? Jadi, debugging adalah proses untuk mencari dan menghapus suatu bug dalam sebuah program atau sistem. Debugging diambil dari kata bug yang dapat diartikan sebagai serangga. Istilah bug diambil dari kejadian yang cukup unik, yaitu seekor serangga yang terjebak dalam relay komputer dan menyebabkan operasi dari komputer tersebut terhambat. Debugging dilakukan untuk menghilangkan bug pada suatu program agar program dapat berjalan sesuai dengan seharusnya. Ada beberapa langkah untuk melakukan debugging, yaitu melakukan identifikasi, mencari sumber bug, menganalisis bug, membuktikan hasil analisis, serta memperbaiki bug. Demikian artikel kali ini, semoga dapat berguna dan menambah wawasan kamu. Nantikan artikel selanjutnya dari kita ya. Apa itu Debugging? Mengapa Perlu Dilakukan? – end Baca juga beberapa artikel pilihan berikut untuk menambah wawasan kamu Apa Itu Programmer? Hal-Hal Yang Wajib Dikuasai Black Box Testing Untuk Menguji Perangkat Lunak White Box Testing untuk Menguji Perangkat Lunak

langkah yang tidak tepat untuk mencari bug dengan google adalah